Leonardo Bonucci adalah salah satu nama besar dalam sejarah Juventus dan sepak bola Italia. Dikenal sebagai bek tengah tangguh dengan visi permainan yang luar biasa, Bonucci telah menjadi pilar pertahanan Juventus selama lebih dari satu dekade. Bersama Giorgio Chiellini dan Andrea Barzagli, ia membentuk trio legendaris “BBC” yang menjadi simbol kekuatan lini belakang Juventus di era keemasan mereka.

Perjalanan Karier Bonucci di Juventus

Bonucci bergabung dengan Juventus pada tahun 2010 dari Bari. Sejak saat itu, ia berkembang menjadi salah satu bek terbaik di dunia berkat kemampuan membaca permainan, ketangguhan dalam duel, serta keahliannya dalam membangun serangan dari belakang.

Awal Karier dan Adaptasi Cepat

Meski datang sebagai pemain muda yang belum banyak dikenal, Bonucci dengan cepat beradaptasi di Turin. Di bawah asuhan Antonio Conte dan kemudian Massimiliano Allegri, ia menjadi pemain inti dan membantu Juventus meraih banyak gelar domestik. Gaya mainnya yang tenang dan cerdas sangat cocok dengan filosofi permainan Juventus yang mengutamakan organisasi pertahanan.

Kepergian Singkat ke AC Milan

Pada tahun 2017, Bonucci sempat mengejutkan banyak pihak dengan kepindahannya ke AC Milan. Namun, masa tinggalnya di sana hanya berlangsung satu musim. Pada 2018, ia kembali ke Juventus dan langsung mengambil kembali peran penting di lini belakang tim.

Pemimpin di Dalam dan Luar Lapangan

Selain kualitas teknis, Bonucci juga dikenal sebagai sosok pemimpin. Ia kerap menjadi motivator di lapangan, memberikan arahan kepada rekan setim dan menjaga semangat juang tim tetap tinggi. Setelah kepergian Buffon dan Chiellini, Bonucci sempat mengenakan ban kapten Juventus.

Kontribusi Besar untuk Klub

Selama kariernya di Juventus, Bonucci telah memenangkan berbagai trofi, termasuk 8 gelar Serie A, 4 Coppa Italia, dan 5 Supercoppa Italiana. Ia juga dua kali membawa Juventus ke final Liga Champions, meski harus puas sebagai runner-up.

Gaya Bermain Modern

Berbeda dengan bek tengah tradisional, Bonucci memiliki kemampuan umpan jauh yang akurat dan sering memulai serangan dari belakang. Ia sering disebut sebagai “ball-playing defender”, peran yang sangat dibutuhkan dalam sepak bola modern.

Akhir Era dan Warisan Abadi

Pada 2023, Bonucci resmi meninggalkan Juventus setelah mengabdi selama lebih dari satu dekade. Meskipun masa-masa terakhirnya di klub sempat diwarnai kontroversi, tak bisa dipungkiri bahwa Bonucci telah meninggalkan warisan besar di Juventus.

Leonardo Bonucci akan selalu dikenang sebagai komandan lini belakang yang mempersembahkan era kejayaan baru bagi Juventus. Dedikasinya, kepemimpinan, dan kecerdasannya dalam bertahan menjadikannya legenda sejati dalam sejarah klub.